Friday 29 May 2015

Program Virtual Office Jakarta Selatan Sulit Tercapai Seratus Persen

Program Virtual Office Jakarta Selatan Sulit Tercapai 100 Persen Pemerintah tampaknya cukup realistis dlm mewujudkan program sejuta rumah. Target tahun ini diperkirakan hanya terealisir sekitar 60 persen. “Kami menargetkan paling ngga tahun ini dpt terbagun 603 ribu unit atau di atas 60 persen,” ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menpupera) Basuki Hadimuljono, kepada housing-estate.com usai menyaksikan penandatanganan penyaluran virtual office jakarta selatan dana Rp1,5 triliun dari PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) kepada Bank BTN di Kantor Kemenpura, Jakarta, Rabu (27/5). Masalah utama yang dihadapi pengembang untuk merealisasikan program sejuta hunian ialah kesiapan tanah. Tapi, menurut Basuki, sejak dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhir bulan Mei, pemerintah daerah mulai bergerak untuk ikut menyukseskan


program tersebut. Ia memberi contoh di Kabupaten Kepulauan Mentawai, lokasi pembangunan hunian harga terjangkau yg sebelumnya hanya di Gunung Sitoli kini jg ada di Nias Utara & Nias Selatan. Basuki berjanji akn terus mendorong daerah-daerah lain agar ikut menyukseskan pembangunan sejuta rumah. Selain tersebut pemerintah jg melibatkan badan-badan khusus yang punya dana besar, seperti BPJS service office central park jakarta Ketenagakerjaan, Bapertarum, & Taspen untuk menempatkan sebagian dananya di BTN. Dgn dana itu BTN dpt menyalurkan KPR untuk warga berpenghasilan rendah (MBR) lebih besar lagi.



Program Virtual Office Jakarta Selatan Sulit Tercapai Seratus Persen

No comments:

Post a Comment