Tuesday 7 April 2015

Pesona Kain Tenun Tenggara

Pesona Kain Tenun Tenggara Selain alam yg indah, Indonesia juga dikaruniai kekayaan produk budaya yang melimpah. Salah satunya ialah kain tenun dengan ragam motif & warnanya. Pelosok bagian Tenggara Tanah Air merupakan daerah penghasil kain tenun terbaik. Pulau Bali, Lombok, Sumba Dan Timor merupakan daerah-daerah di bagian Tenggara Indonesia yg mempunyai sejarah panjang akn rent meeting room jakarta kain tenunnya. Tradisi tenun di wilayah ini termasuk yg paling berbagai dibandingkan dengan wilayah lain, baik dari sisi warna, motif maupun kisah di baliknya. Umumnya, kain tenun yang berasal dari daerah-daerah itu mempunyai motif hewan, pohon, tengkorak, & lain-lain.“Setiap daerah memiliki paduan teknik, desain, Dan karakteristik warna yg berbeda-beda. Setiap


komunitas mempunyai ciri khas & keunikan tersendiri,” ujar Judi Achjadi, Pakar Dokumentasi Wastra & Busana Indonesia. Judi menambahkan bahwa teknik-teknik yang digunakan dalam pembuatan kain tenun sudah ada sejak jaman dahulu kala. Biasanya, para perajin menggunakan teknik ikat lungsi, pakan hingga ikat ganda yg ketika ini sudah langka digunakan. Karakteristik motif serta warna dari setiap kain tenun, membawa peruntukan pemakaiannya masing-masing dlm kehidupan sehari-hari. Beberapa motif tertentu hanya boleh dipakai oleh kalangan tertentu saja. Tekstil yang paling sederhana biasanya dikenakan oleh org biasa. Adapun kain tenun yg paling indah, digunakan oleh pemegang kekuasaan dan pemilik tanah. Setiap lembar kain tenun


mengandung “kisah serta rasa” yg kuat dari para perajinnya. Selain mengandung unsur estetis, motif pada tenun tersebut sarat makna & kisah leluhur yang dipercaya akn memberikan pengaruh positif kepada para pemakainya. Kini, penggunaan kain virtual office murah di jakarta selatan tenun gak terbatas pada fashion saja. Kain tenun jg telah dipakai sebagai ornamen dekoratif pada interior hunian utk menjadi material penutup kursi ataupun lainnya.



Pesona Kain Tenun Tenggara

No comments:

Post a Comment